Jika ada yang bertanya, apa yang saya
tinggalkan untuk masa lalu saya. Maka jawabannya adalah kenangan itu sendiri. Saya
berusaha sekuat tenaga untuk mencapai tingkat tertinggi dalam menyakiti hati
saya sendiri. Saya sadar, hati saja tidaklah cukup untuk mencintai seseorang. Kamu
juga harus menggunakan logika. Dan jika masih ada yang bertanya kenapa saya
meninggalkan orang yang hampir 5 tahun
bersama saya tersebut, mungkin akan menemui jawabannya di sini.
Saya dalam keadaan kacau balau saat ini,
merasa benar-benar sendiri di antara kerumunan yang bercakap-cakap. Saya cepat
lelah dan ingin segera pulang memeluk bantal supaya saya merasa aman. Saya merasa
aman ketika saya sendirian. Karena ketika saya sendiri, saya mampu
bercakap-cakap dengan diri saya sendiri. Saya bisa menulis apa yang saya suka,
dan benar kata orang bahwa menulis adalah obat untuk meredam sakit hati.
Bertahun-tahun saya selalu belajar untuk
meningkatkan kepercayaan diri saya dan belajar untuk mencintai diri saya
sendiri di balik masa lalu saya yang cukup kelam. Dan ketika ada seseorang yang
merusak usaha saya, jangan pernah Tanya kenapa saya tiba-tiba menghilang,
siapapun dia.
Tapi saya merasa sepi, justru ketika saya
mengedepankan logika dibandingkan hati saya. Tapi toh mungkin ini hanya
sementara saja. Dalam proses ini saya merasa menjadi lebih dewasa, beberapa
tahun terakhir saya merasa harus memiliki “kawan” untuk dimiliki. Dan sekarang
saya merasa sendiri lebih baik dibanding memiliki “kawan” yang tidak satu visi
dengan saya.
Di usia saya yang segini, dan tingkat
kematangan pikiran saya, entah kenapa jadi banyak orang yang bertanya kepada
saya “kapan kawin?”. Dan saya benar-benar menjawabnya nanti, mungkin di usia 25
tahun ke atas. Beberapa manusia membuat saya takut akan pernikahan. Saya tidak
tahu kenapa saya bukan lagi manusia yang sebelum ini, yang selalu berkata ingin
menikah cepat-cepat. Sekarang, saya merasa kalau saya bukanlah dia. Menikah bukanlah
sekedar menyatukan dua pihak berbeda menjadi satu, lebih dari itu.. sangat
rumit. Dan sekarang saya sangat takut untuk mengenal orang lain, karena rasanya
akan sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar